Senin, 18 Agustus 2014

MOLASE-PETERNAKAN

Sejak seratus tahun yang lalu molase telah digunakan pada usaha peternakan di berbagai negara di dunia terutama peternakan ruminansia seperti sapi perah,sapi potong,domba dan kambing.
Molase tersebut digunakan sebagai bahan utama pakan karena beberapa alasan seperti nilai palatabilitas yang tinggi,kaya karbohidrat/sumber energi murah bagi ternak dan mikroba rumen,kaya dengan unsur mineral vitamin dan trace element.

Molase mempunyai kemampuan untuk meningkatkan palatabilitas bahan pakan lain,meningkatkan asupan pakan,meningkatkan nafsu makan ternak,dan menghemat penggunaan pakan.

Secara detail molase pada usaha peternakan mempunyai manfaat sebagai berikut:

BAHAN PAKAN
Sebagai bahan pakan mandiri atau dicampur dengan bahan pakan lain
Bahan penyusun Urea Molasses Block
Pembuatan silase
Fermentasi bahan pakan
Meningkatkan nafsu makan ternak
Meningkatkan efisiensi pakan
Meningkatkan produksi susu dan pertambahan bobot badan harian ternak

PROBIOTIK:media pembiakan dan aktivasi probiotik,yang bermanfaat untuk:
Meningkatkan kualitas pakan
Meningkatkan bobot badan ternak
Meningkatkan nafsu makan ternak
Fermentasi bahan pakan kualitas rendah
Mengurangi bau kotoran ternak
Memaksimalkan kinerja mikroba rumen

Cara memberikan molase pada ternak yang umumnya dilakukan oleh pelaku usaha biasanya dengan memberikan langsung pada bak terbuka atau pakai roller drum,dicampur dengan bahan pakan lain,dicampur dengan air,sebagai aditif pada pembuatan silase,atau disemprotkan pada pakan.